Senin, 11 Maret 2013

4 SIFAT DASAR MANUSIA/mendidik sesuai karakter dasar anak



MENDIDIK ANAK BERDASARKAN SIFAT DASAR MANUSIA

Dalam mendidik anak kita harus memahami karakter dasar anak, hal ini akan sangat memperngaruhi tingkat keefektifan metode yang diterapkan dalam, memberikan bimbingan kepada anak, setiap anak mempunyai karakter yang unik , anak kembarpun pasti mempunyai perbedaan sifat dasar, oleh sebab itu kita tidak bisa memberikan perlakuan yang sama pada setiap anak dalam memberikan bimbingan karena cara belajar anak yang satu tentu berbeda dengan yang lainya,
Mari kita mempelajari 4 sifat dasar manusia dan cara memberikan bimbingan yang tepat dalam mengembangkan bakat sang anak
1.Sanguin yang Populer
(Elvis presley seorang sanguinis yg menyenangkan)
Ciri dasar sifat sanguin adalah ekstrofer,pembicara,optimis. Tiga sifat ini    yang menandai karakter sanguin, mari kita pelajari lebih lanjut keunggulan    sifat sanguin yang populer :
seorang sanguin mempunyai kepibadian yang menarik,suka berbicara, suka menghidupkan pesta, mempunyai rasa humor yang hebat, sehingga seorang sanguin sangat di senangi oleh orang-orang yang berada di sekitarnya dan menjadi penghibur yang baik.
Seorang yang sanguin mempunyai ingatan yang kuat terhadap warna,emosional dan demontratif,antusias dan ekspresif, periang dan penuh semangat sehingga seorang yang bersifat sanguin mempunyai kemampuan menjadi pembicara yang sangat baik di atas panggung/presenter.
Seorang sanguin lugu dan polos, hidup dimasa sekarang, mudah diubah, berhati tulus, selalu kekanak-kanakan, seorang sanguin mempunyai bawan periang dan mudah bergaul sehingga mempunyai kemampuan berhubungan dengan manusia lain yang sangat baik.
Seorang sanguin mempunyai jiwa keepedulian dan sikap sukarela dalam tugas, mempunyai kreatifitas yang tinggi, inovatif, selalu menciptakan kegiatan baru, mempunyai energi dan antusias yang tinggi,sehingga sanguin mempunyai kemampuan sebagai inovator yang baik
Seorang sanguin mampu mengilhami orang lain dengan cara yang cemerlang, mempesonna orang lain untuk bekerja, sehingga sanguin mempunyai kemampuan sebagai motivator yang baik
Seorang sanguin mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi, kreatifitas  dan inofatif sehingga seorang sanguin sangat baik menjadi seorang peneliti
Setelah kita mengenal kelebihan yang melekat pada sebuah kepribadian seorang sanguin maka kita sudah mempunyai gambaran bagaimana kita memperlakukan sang buah hati yang sanguin populer agar menjadi generasi yang cerdas dan cemerlang, dari uraian diatas maka kita bisa mulai memberikan bimbingan yang tepat dalam mendidik anak.
Pada masa balita seorang sanguin adalah anak yang menarik bertingkah lucu, aktif, ekspresif  maka tindakan yang kita lakukan dalam mendidik anak adaalah berikan kebebasan anak dalam berekpresi dan mengekplorasi segala kemampuanya, karena hal ini akan mengembangkan bakat dan kemampuanya,
Hindari mamarahi anak ketika membuat gaduh, bernyanyi keras-keras, mencoret-coret dinding  karena memang seorang anak sanguin tidak betah dengan kesunyian dan keteraturan mereka menyukai pesta dan keramaian, arahkan  pada alat dan media serta tempat yang benar sehingga tidak mengganggu anak yang lain, dan lingkungan.
Hindari terlalu banyak mengunakan angka dan huruf dalam memberikan pelajaran pada anak sanguin karena seorang sanguin tidak menyukai angka dan huruf yang njlimet mereka lebih suka dengan warna, gambar, dan lagu, jadi terapkanlah sebuah ide teori atau gagasan kedalam bentuk gambar atau lagu karena seorang sanguin akan lebiih mudah memahaminya.
Ketika remaja, seorang sanguin mulai nampak sekali kepopuleritasanya, remaja sanguin cenderung tampil unik/modis, ceria diantara teman lainya, mendominasi percakapan dengan humor, senang mengunjungi pesta dan konser musik, hal yang harus diperhatikan adalah tetap berikan kebebasan dalam mengembangkan karakter dirinya tentunya dengan beberapa batasan yang membangun, beri dukungan agar remaja meningkatkan bakatnya dalam musik, bernyanyi, teatre,
Karena biasanya seorang sanguin adalah menemukan dan menciptakan hal baru maka beri dukungan remaja dalam mengekplorasi kemampuanya mewujudkan imjinasi dalam sebuah karya yang posistif seperti melukis, mencipta lagu, mendesain rumah,
Remaja sanguin cenderung suka tampil di depan publik, oleh sebab uitu berilah dorongan untuk meningkatkan kepercayaan dirinya dalam mengembangkan bakatnya melalui sebuah kompetisi atau audisi sehingga anak akan termotivasi untuk terus mengembangkan bakatnya.
Remaja sanguin sangat lemah dalam mengingat-ingat nama, alamat, tempat sangat tidak tepat memberikan sebuah pelajaran dengan cara hafalan, karena sanguin cenderung lebih suka menciptakan seperti mengarang sebuah puisi, melukis, mengarang cerita drama.
Seorang sanguin tidak mampu berkonsenstrasi berlama –lama dengan sebuah buku, hindari teknik mengajar dengan membaca dan menghafal karena sang sanguin tidak menyukainya ciptakan cara pembelajaran yang menarik, libatkan dalam sebuah diskusi dan argumnetasi karena memang mereka adalah pembicara yang baik
Seorang sanguin tidak senang dengan hal yang statis dan monoton, hal ini membosankan bagi mereka ciptakan selalu suasana dan cara yang baru dalam setiap memberikan pembelajaran kepada seorang sanguin, mereka lebih menyukai kegiatan out dor daripada berdiam di kelas dengan menyimak sebuah buku berjam-jam dan mengerjakan tugas yang ada
Seorang sanguin mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi, oleh sebab itu arahkan mereka pada sebuah penelitian atau pengamatan langsung pada obyek atau masalah yang sedang dipelajari mereka tidak akan mampu menyerap informasi atau pelajaran dengan baik hanya dengan membaca dari sebuah buku saja
Ketika mereka menginjak usia dewasa awal maka arahkan seorang sanguin pada sebuah cita-cita yang sesuai dengan karakter dasarnya sehingga dalam menjalani pekerjaanya seorang sanguin dewasa akan selalu meresa enjoy, biarkan seorang sanguin menentukan jurusan kuliah yang diambil sesuai dengan kehendaknya, yang penting orang tua selalu memberikan arahan bahwa apa yang  dilakukan adalah untuk mengembangkan bakat dan kemampuanya yang tujuan akhir adalah untuk mewujudkan kesuksesan.
Seorang sanguin cenderung mempunyai intelegensi patial(kecerdasan dalam menggambar, mendesain rumah, melukis),intelegensi intrepersonal(kecerdasan dalam melakukan hubungan dengan orang lain)Musical intelegensi(kecerdasan dalam bermusik, mencipta lagu dan menyanyi). Sehingga apabila intelegensi itu di latih dan diarahkan dengan baik maka sangat cocok sekali sebuah cita-cita yang tepat yang sesuai dengan pembawaan dasar sanguin adalah , Aktris,Komedian,Penyanyi,pelukis,arsitek,Politikus, bisnisman, dosen, presenter,motivator. Namun pada hakekatnya anak sendirilah yang berhak memilih akan jadi apa dan bagaimana masa depan mereka kelak, kita hanya mengarahkan agar anak tidak salah langkah.
Jangan jadikan sanguinis populer seorang administrator dan verivikator, ketidak sukaanya terhadap angka sangat tidak berpihak pada bidang tersebut, akan cenderung pekerjaan terbengkalai, karena memang mereka adalah jago sebagi inovator dan kreeator
2.Melankholis yang sempurna


bapak BJ.Habibie seorang yang penuh perasaan

Sifat dasar melankholis adalah, Introfert, pemikir , dan pesimistis.                                                                                                                                                        
Seorang melankholis yang sempurna mempunyai pemikiran yang mendalam dan analistis terhadap suatu permasalahan, serius dan cenderung jenius, perfeksionis, standar tinggi,melihat masalah, sehingga baik dalam hal perencanaan dan anlisis
Seorang melankholis yang sempurna berbakat dan kreatif,artistik dan musikal,filosofis dan puitis, menghargai keindahan sehingga mampu dengan baik mengekpresikan perasaan kedalam sebuah karya seni seperti lagu dan puisi
Seorang melankholis mempunyai perasaaan yang halus, perasa kepada orang lain, kepedulian yang tinggi, mengorbankan keinginan pribadi  demi kepentingan umum, suka berkorban, oleh karena itu seorang melankholis yang sempurna adalah aktifis  sosial yang baik
Seorang melankholis sempurna menyukai angka dan huruf, diagram dan daftar, mereka mampu merencanakan dan mengorganisir dengan baik, gigih dan cermat, teratur dan rapi,vberorientasi pada jadwal, sehingga melankholis yang sempurna adalah seorang administrator yang baik
Seorang anak melankholis cenderung senang dengan ketenangan, mereka lebih suka menyendiri dan bermain dengan mainanya dibanding bermain dengan teman-temanya, jangan selalu memberikan mainan yang hanya dimainkan seorang diri seperti video game karena hal ini tidak akan mengasah kemapuan sang melankholis dalam berhubungan dan bekerjasama dengan temanya, berikan mainan yang membutuhkan kerja sama dan kerja team seperti permaianan Monopoli, permainan tali dsb,
Berikan prifasi kepada sang melankholis karena melankholis suka dengan ketenangan , keteraturan , mereka tidak senang jika tempat prifatnya di masuki orang lain termasuk saudaranya, karena mereka senang dengan kondisi kamar  yang tertata rapi, buku-buku yang tertata rapi di rak, mainan yang dipajang di almari atau etalase pribadinya.
Mereka tidak bisa belajar dalam kondisi ruang yang gaduh, mereka membutuhkan waktu dan tempat khusus  untuk belajar secara teratur, kegiatan mereka terjadwal dengan teratur, mereka menyukai angka-angka , keteraturan tata bahasa, oleh sebab itu cara yang diterapkan  dalam pembelajaran seorang melankholis  adalah metode belajar yang konvensional yaitu duduk pada suatu ruangan dengan kondisi murid yang tenang dan menyimak sebuah buku yang berisi angka dan huruf yang memusingkan, namun bagi sang melankholis hal ini adalah keteraturan yang mereka senangi sebagai kedisiplinan.
Bagi orang tua anak melankholis adalah sosok yang menyenangkan karena cenderung mematuhi  aturan, tenang, dapat mengurus kerapianya sendiri, namun hal ini sungguh sangat menyebalkan bagi saudaranya yang sanguin karena akan selalu kena marah ketika membuat berantakan kamar atau karena lupa mengembalikan buku pada tempatnya. Melankholis tidak suka bercanda dan selalu serius dalam setiap hal
Hal yang harus diperhatikan dalam mendidik melankholis yang sempurna adalah bahwa Seorang melankholis cenderung  berpikir  terlebih dahulu sebelum bertindak mereka memperhitungkan untung rugi berbahaya atau tidak dalam melakukan suatu tindakan, Mereka mengatur  bahasa dengan sangat santun dalam bertutur kata, mereka berpakain rapi, mereka menepati waktu. Hal yang menjadi  perhatian adalah terkadang sikap kehati-hatian seorang melankholis sempurna   malah justru akan menghambat perkembangan bakatnya, mereka akan cenderung takut mencoba suatu aktifitas atau kegiatan karena banyak melakukan perhitungan terlebih dahulu sebelum mencoba melakukan.
Sering ketika  seorang melankholis sempurrna mempunyai sebuah gagasan besar dalam membangun sebuah bisnis atau usaha, gagasan itu selama bertahun-tahun akan tetap menjadi gagasan meskipun sebenarnya sudah disertai dengan perhitungan yang super  teliti, karena sikap kehati-hatian yang berlebihan akan menimbulkan ketakutan terhadap resiko yang bisa terjadi dan mendorong untuk mengurungkan gagasan tersebut. Kelemahan sang melankholis sebenarnya adalah takut sebelum berperang, mereka gagal bukan karena salah dalam perhitungan tapi memang karena tidak pernah mencoba menjalankan gagasan yang telah disusun rapi.
Hal yang harus dicamkan dalam mendidik sang melankholis adalah beri pengertian dengan cara yang benar bahwa setiap orang mempunyai keunikan , yang berbeda dengan dirinya tidak semua mempunyai kedisiplinan dan keteraturan seperti dirinya, tidak semuanya sesuai dengan standar yang diterapkan sang melankholis, maka dari itu anjurkan anak untuk bersikaplah jangan terlalu perfeksionis.
Kurangi sikap kehati-hatian yang berlebihan karena dapat menimbulkan ketakutan sebelum bertindak, yakinkan bahwa setiap pekerjaan pasti ada resiko namun apabila dikerjakan dengan penuh keseriusan maka akan menghasilkan  sesuai dengan apa yang diharapkan.
Anjurkan kepada anak untuk bersikap lebih rilek, enjoy, jangan terlalu kaku karena akan mempengaruhi tingkat kesetresan dalam bekerja,
Melankholis yang sempurna mempunyai inteligensi  dalam hal logika (kecerdasan tentang perhitungan angka, analisis,fisika), intelegensi patial(kecerdasan dalam mencipta sebuah simphoni/lagu,puisi )intelegensi bahasa (kecerdasan dalam menyusun sebuah kata,naskah, laporan, tata bahasa yang sesuai EYD). Oleh sebab itu jika kemampuan yang sesaui dengan karakter dasar tersebut dilatih maka sangat cocok sekali seorang melankholis yang sempurna terjun dalam bidang:  akuntan, birokrat, even organiser, administrator,  perbangkan,composer, guru,

3.Kolerik ambisius
Mari kita belajar  tentang karakter koleris, sifat koleris lebih dikenal dengan karakter yang keras dan tegas, seorang koleris mempunyai ciri kepribdian ekstrofert, senang bertindak, optimis.

Beberapa kelebihan sorang koleris adalah emosinya kuat , berbakat sebagai seorang pemimpin, sangat memerlukan perubahan, tidak patah semangat dalam berusaha, mandiri, oleh sebab itu seorang koleris adalah seorang pekerja keras apapun bidangnya,
Seorang koleris selalu berorientasi target,melihat seluruh gambaran,bergerak cepat untuk bertindak, mencari pemecahan praktis, mendelegasikan pekerjaan, menekankan pada hasil, berkembang karena saingan oleh sebab itu seorang koleris berkompeten sebagai pimpinan baik dalam politik, dunia usaha, atau kelompok  organisasi masyarakat.
Namun ada beberapa sifat dasar koleris yang terkadang justru malah membuat orang lain merasa tidak senang, seorang koleris sering kali memaksakan kehendaknya pada orang lain, selalu bersifat mendomiasi sehingga kadang orang mersa selalu di intervensi,
Seorang koleris yang kuat seringkali dalam bertindak terlalu cepat tanpa mempertimbangkan resiko, merasa benar, dan kurang mempertimbangkan masukan teman, sehhingga terkadang pekerjaan malah menjadi tidak seperti apa yang diharapkan karena kurang persiapan yang mantap,
Bagaiman cara mendidik seorang anak yang koleris
Anak dengan sifat dasar koleris ketika masih kanak-kanak sudah berusaha mendominasi, diperlihatkan dengan selalu ingin menang dalam merebutkan mainan atau makanan, sifatnya cenderung temperamen, dan nakal. Dalam mendidik sebagai orang tua harus dapat menekankan sifat menyayangi bahwa merebut atau merampas mainan  adalah tindakan yang tidak di benarkan dan akan meyakiti hati teman atau saudara dan menjadikan teman merasa sedih.  
Ketika beranjak remaja biasanya sifat kerasnya sudah lebih mendominasi dalam setiap segmen kehidupanya, biasanya anak cenderung mau menang sendiri. Apabila sifat ini tidak diarahkan dengan benar maka dapat menimbulkan sifat egois, ketika anak masuk dalam pergaulan atau lingkungan yang tidak kondusiff maka anak akan cenderung menggunakan cara kekerasan dalam menunjukan sifat egonya seperti bertengkar, berkelahi dengan teman,
Namun jika kita mengarahkan si koleris yang ambisius dengan cara yang benar dan tepat yaitu diarahkan pada hal-hal yang posistif seperti  peelajaran, olahraga ataupun seni maka kita akan dappatkan seorang yang berlatih secara keras dan tekun dan tak kenal patah semangat
Oleh karena itu ketika kita mengetahui bahwa watak anak kita adalah seorang yang ambisius maka segeralah arahkan dengan benar, pada hal-hal posistif yang mengasah kecerdasan dan kreatifitasnya sehingga akan menjadikan suatu prestasi yang membanggakan
Karena orang koleris cenderung mau menang sendiri, merasa selalu benar, optimis dan kurang membutuhkan orang lain maka kita harus menanamkan sebuah nilai bahwa tidak selamanya manusia itu benar, tidak selamanya orang itu kuat, manusia tidak akan dapat melakukan segala sesuatunya sendiri pasti akan membutuhkan bantuan dan kerjasama dengan orang lain karena pekerjaan yang dilakukan secara terorganisir pasti akan menghasilkan hal yang lebih baik, ajarkan sikap toleran dan bekerja secara team, anjurkan jangan selalu memaksakan kehandak kepada orang lain ,

Namun sikap optimis dan mengambil keputusan secara cepat dan komitmen, dari  seorang koleris selalu dibutuhkan oleh organisasi/ perkumpulan  dalam mengambil sebuah keputusan disaat situasi yang darurat, serta mereka cakap dalam memotivasi orang lain untuk segera bertindak, seorang koleris adalah promotor yang baik, ada pepatah mengatakan “ jika sutau tujuan ingin cepat tercapai maka jadikanlah seorang koleris sebagai pemimpinya”
Seorang koleris adalah pekerja keras, tidak akan berhenti kerja sebelum tujuanya tercapai, hal ini akan menjadikan ketegangan pada si koleris dan selalu berada dalam tingkat kesetresan yang tinggi, seorang koleris tidak akan dapat tidur dengan tenang  ketika suatu pekerjaanya ada yang belum terselesaikan. kecenderungan untuk bertindak segera dan tak dapat menunda seringkali memaksakan diri untuk bekerja lembur dan tak mnegenal istirahat sehingga dapat mengakibatkan dampak buruk bagi kesehatan fisiknya, oleh sebab itu anjurkan si koleris untuk lebih bersikap rileks, tenang tidak terburu-buru, dan anjurkan untuk mengambil liburan diantara hari-harinya yang sibuk.
Koleris yang ambisius bukanah seorang yang cakap dalam berhubungan dengan manusia lain, karena mereka cenderung memaksakan kehendak kepada orang lain dan kurang mampu mengambil hati orang lain dengan cara yang lebih lunak, anjurkan pada koleris untuk lebih bersikap menghargai, dan bersikap titak kaku, karena mendorong orang lain untuk bertindak tidak selalu dengan cara yang tegas, pada seorang plagmenntis ketegasan dan cara yang mendominasi justru akan menjadikan menyinggung perasaan, mereka yang melankolis memerlukan bujukan melalui paparan perhitungan dari sebuah rencana dengan rinci, mereka yang sanguin selalu ingin cara-cara baru yang meyenangkan, jika tidak ingin dianggap selalu memaksakan kehendak dan membosankan maka anjurkan si koleris untuk dapat bersikap lebih memahami karakater manusia lainya.
Terakhir kali yang harus diperhatikan adalah mengajarkan sikap pemaaf, orang koleris bekerja  pada target mereka akan memarahi, menganggap bodoh orang lain ketika bekerja tidak sesuai dengan apa yang diharapkan, jika sikap toleran ini tidak ada pada sang kolersi maka hal ini akan menjadikan pokok utama dari setiap kegagalan dalam kehidupanya terutama dalam urusan berumah tangga.
4.Plegmentis damai
 
 (KH.Abdurrahman wahid Alm,adalah seorang tokoh karismatik yang selalu damai,....semua persoalan tidak dianggap pusing...............gitu aja kok repot tuturnya ketika menanggapi suatu ppertanyaan PERS)

Kepribadian plagmantis mempunyai ciri sebgai orang yang Introvert,pengamat,pesimistis
Seorang plagmantis adalah manusia yangs rendah hati, penyabar, diam , tenang, sabar, oleh sebab itu seorang plagmantis adalah baik sebagai orang Tua
Seorang plagmantis adalah orang yang cermat, menmukan cara yang mudah, mempuyai kemampuan administrasi oleh karena itu seorang plagmantis adalah seorang pekerja administrasi yang baik
Seorang plagmantis adalah orang yangpandai  bergaul, menghindari konflik,tidak mudah marah,punya banyak teman, tidak suka menyinggung, punya belas kasihan dan perhatian oleh sebab itu seorang plagmantis cocok sebagai guru spiritual/psikolog
Seorang plagmantis mempunyai kstabilan emosi, tenang, tidak mudah terprovokasi, dapat menjadi penengah yang baik dan bijak, oleh sebab itu seorang plagmantis cakap sebagai mediator dalam konflik.
Seorang bayi plagmantik adalah anugrah bagi kedua orang tuanya, anak dengan sikap plagmantis cenderung penurut, dan sangat nudah diatur, tidak mempunyai banyak kehendak.
Dalam pergaulan bersama teman sebayanya seorang plagmantis  rela mengikuti keinginan temanya dan selalu siap menjadi pengikut yang baik sehingga selalu terhindar dari konflik dan pertengkaran dengan teman.
Namun ada bebrrapa karakter negatif yang ada pada seorang plagmantis, seorang plagmantis cenderung bersikap lamban dalam bereaksi terhadap suatu hal, misalnya mengerjjakan tugas dan pekerjaan sehingga pekerjaan selasai tidak tepat waktu,
Seorang plagmentis cenderung kurang mengindahkan tatanan atau aturan sehingga cenderung bersikap axuh dan masa bodoh.
Seorang plagmantis kurang mempunyai motivasi dalam kehidupanya lamban dalam menghadapi perubahan dan selalu kuarang senang dengan suatu tantangan, seorang plagmantis lebih cenderung menganggap sebuah ketidak mampuan , kekurangan, sebagai takdir dari Yang Maha Kuasa dan tidak termotivasi untuk merubah diri..
Apa yang harus kita lakukan dalam mendidik seorang naka plagmantis agar menjadi generasi yang cemerlang,
Sifat  malas yang melekat pada karakter dasar anak harus kita ubah sedari dini sebagai  orang tua jangan selalu mentolerir perilaku anak yang seenaknya sendiri, hukuman yang mendidik harus diberikan secara tepat ketiaka anak kita melakukan pelanggaran disiplin sebagai contoh: misal anak kita dengan sengaja malas mengerjakan tugas sekolah atau tugas rumah, kita bisa beri hukuman dengan ,mengurangi uang jajan anak, sebagai  hukuman dari perilaku yang salah, namun aturan ini harus atas dasar kesepakatan dengan anak bahwa setiap tindakan yang salah akan dihukum dengan hukuman yang tegas seperti ;pengurangan uang jajan, pengurangan jam bermain, penundaan rencana membelikan mainan atau pakaian.Hal ini akan menanamkan sikap disiplin pada seorang plagmantis agar kelak mereka selalu mengindahkan aturan karena setiap pelanggaran aturan pasti ada hukuman apalagi aturan Hukum.
Seorang plagmantis kurang bergairah dalam mengejar impian , mereka cenderung melakukan apa adanya, memasrahkan seluruhnya pada nasib, oleh sebab itu tanamkan  selalu jiwa yang besar, semangat untuk berjuang, tidak terkurung pada keterbatasan,
  contoh kasus: seorang anak plagmantis yang berasal dari keluarga miskin dengan orang tua buruh pasti dia akan beranggapakan paling dia juga bernasib seperti orang tuanya menerima segala nasib, bahwa cita-cita yang tinggi hal yang besar bagi dirinya hanya sebuah mimpi dan bukan impian yang bisa dicapai, tanpa bimbingan yang benar maka selamanya dia akan hidup dalam kurungan keterbatasan, tunjukan pada seorang plagmantis bahwa semua orang punya mimpi, semua orang berhak berjuang, dan semua orang berhak sukses, tunjukkan pada merekaibukti manusia super yang berada di puncak kesuksesan yang berasal dari keluarga yang yeng penuh keterbatasan ,hal ini akan membangkitkan jiwa raksasanya untuk bangkit dari tidur dan merubah semangat berjuang namun dengan tampilan khas yang tenang dan terorganisisr sebagai karakter khas sang plagmantis.
Dalam kehidupan berorganisasi seorang plagmantis kurang cocok menjabat sebagai ketua, karena memang sifat dasarnya yang kalem, nyantai, sehingga akan terasa sangat lambat dalam setiap pengambilan keputusan dalam organisasi atau corporasi, namun sangat baik jika menjadi seorang penasehat karena kan bersikap tenang  , bijak serta mempunyai emosional yang stabil sehingga mampu memberikan masukan –masukan yang baik.
5.Kesimpulan
Setiap manusia mempunyai karakter diri masing-masing hal ini tidak akan dapat diubah hanya bisa diperhalus dengan cara belajar dalam waktu yang lama melalui pembentukan kepribadian. Seorang yang mau belajar maka dapat menempatkan 4 karakter manusia sesuai kebutuhan , seseorang dapat menjadi orang yang tegas dan ambisius dalam pekerjaan (kolerik) namun bijak dan tenang dalam keluarga(plagmantis), seorang bisa menjadi orang yang santai dan tenang dalam menghadapi konflik (plagmantis) namun memikirkan dengan cermat cara penyelesaianya(melankholis), seseorang bisa berbicara, melucu di panggung hiburan(sanguin),tapi hatinya tersentuh ketika melihat korban gempa(melankolis)................namun dari itu sikap dasar akan selalu menjaadi ciri khas bawaan seseorang yang akan menjadi jati diri manusia, oleh sebab itu kita harus bisa menghargai dan mengembangkan sikap saling toleransi.


Terimakasih telah membaca blog kami, semoga informasi bermanfaat, Andre Supra MWL/ jika ada masukan bisa lewat e-mail:www.andrisuprayogi@rocketmail.com/atau hp 085869755523


Jumat, 21 Desember 2012

POLA DIDIK YANG KELIRU YANG MENJADIKAN MANUSIA BERKUALITAS RENDAH

Setiap orang tua pasti meninginkan putra -putri yang dilahirkanya menjadi orang yang berguna bagi keluarga,agama,bangsa dan negara?....................masalahnya apakah doa setiap orang tua ini terkabul 100%............?
Saya tidak bisa menjawab pertanyaaan ini karena anda sendiri yang bisa menjawab apakah seluruh harapan2 yang anda sampaikan kepada Tuhan saat anak kita lahir sudah tewujud....
Sebenarnya Tuhan telah memberikan kepada kita atas apa yang kita minta sesuai dengan kerja keras kita atas sesuatu yang kita inginkan...........
jika harapan setiap orang tua menginginkan anaknya kelak menjadi orang berguna bagi keluarga ,agama,bangsa dan negara apakah sudah di imbangi dengan usaha orang tua dalam memberikan pendidikan terbaik kepada anak-anaknya dalam mewujudkan keinginanya itu,pendidikan terbaik disini bukanlah sebuah sekolah dengan standar internasional , full fasilitas dan dosen lulusan luar negeri yang akan membentuk intelektual seorang anak,namun pendidikan psikologis dan pengembangan kepribadian yang benar yang akan membentuk jiwa seorang manusia yang bermartabat ,jujur, arif, adil,dapat dipercaya,ulet dan berjiwa sosial .
kalau kita amati dan kita bandingkan generasi sekarang dengan geerasi 65tahun sebelum kita maka sungguh 180 derajat berbeda...........betapa sungguh pemuda jaman itu gigih berjuang untuk meluangkan tenaga pikiran harta dan nyawa guna mendapatkan kemerdekaan bangsanya bangsanya, beda dengan manusia jaman sekarang yang malah mencari kesempatan2 untuk mengeruk keuntungan yang tak pantas dari kekayaan negara
Salah siapa hal ini terjadi...............ini adalah salah dari sisitem pola asuh dan pendidikan yang hanya mengejar intelektualitas tanpa menanamkan pembentukan kepribadian yang baik,padaahal yang mempengaruhi keberhasilan seseorang dalam kehidupan baik bisnis,karir dsb 80% adalah sikap/attitude,sedangkan intelektual hanya 20%..............jika anda tidak percaya mari kita lihat tokoh2 dibawah ini sukses dengan mengedepankan kepribadian/attitude,




Albert einstein seorang ilmuwan besar yang  menemukan teori relativitas dimana hasil penemuannya membawa pengaruh yang sangat besar dalam teknologi, mengedepankan kepribadianya dengan tak pernah patah arang dalam mengejar impianya,meskipun banyak orang di dunia menyatakan bahwa dia adalah orang gila karena pemikiranya sering tidak masuk akal,namun einstein berhasil dengan keuletanya membuktikan bahwa sesuatu yang tak masuk akal akan menjadi nyata jika dikerjakan dengan sungguh2





Mahatma gandi tokoh dan pemimpin Negeri India ini adalah seorang yang berjiwa sosial sangat tinggi,peduli rakyat kecil ,memperjuangkan kemerdekaan,beliau bukanlah seorah lulusan paska sarjana atau seorang Doktor namun dengan sikap kepribadian yang baik belaiu menjadi tokoh yang sangat dikagumi dan di cintai rakyat india dan dunia




 
 Dan yang satu ini pasti teman semua mengenal dengan baik , ya beliau adalah sang Proklamator kemerdekaan Republik Indonesia bapak Presiden Soekarno, seorang tokoh yang begitu dikagumi dan disegani rakyat bangsa Indonesia dan warga dunia, nah Tokoh yang satu ini mendapatkan kesuksesan melalui intelektualnya yang di dapatkan di bangku sekolah dan sikap patriotisme yang tertanam dalam jiwa raganya

Mengapa generasi sekarang adalah GENERASI RUSAK DAN SAKIT MENTAL
tidakdapat kita mengelak generasi saat ini lebih banyak manusia yang tidak berkualitas,  yang dimaksud tidak berkualitas di sisni tidak hanya yang berpendidikan rendah, berpenghasilan rendah namun orang2 sakit mental yang suka membuat kerusakan dan kerugian bagi orang lain............manusia yang seperti ini pada jaman sekarang bukan hanya preman bertato, tapi justru mafia berdasi,pengedar narkoba ,dan teroris yang selalu membuat kerugian pada mayarakat.
 kerusakan ini adalah akibat dari pendidikan yang salah cara ajar kolonial yang sengaja diterapkan oleh penjajah agar bangsa ini kerdil



CARA CERDAS MEMBENTUK GENERASI YANG CERDAS

Paradigma pada umumnya menganggap kecerdasan adalah tingkat intelegensi  seseorang, yang di ukur melalui nilai-nilai akademisnya, Sehinggga akan timbul kualifikasi tingkat kecerdasan sebagai  idiot,bodoh,pintar dan genius.Setiap orang pasti beranggapan mereka yang duduk dilevel geniuslah yang nantinya akan menjadi generasi yang cerdas dan sukses, betul sekali namun kejeniusan bukan hanya pada bidang akademis seperti matematik, bahasa inggris, kimia ,ekonomi,dsb. Justru faktor  yang dominan menjadikan seseorang berada di puncak kesuksessan baik dalam binis ,politik & hiburan adalah kegeniusan mereka dalam bidang lain seperti musiccal intelegensi(kepandaian bermusik),interpersonal intelligensi(kepandaian berhubungan dengan manusia lain),Body kinestetik intelligensi(kepandaian dalam olah tubuh/tari/olahraga),spatial intelligensi (kepandaian dalam berimajinasi/melukis)Kecerdasan ini bersifat emosional yang mendorong 80% kesuksessan,  sedangkan 20% lainya ditentukan dari tingkat kegeniusan dalam bidang akademik, bahasa awam dari hal diatas adalah 80% yang menentukan tingkat kesuksessan manusia adalah sikap/kepribadian,dan 20% lainya adalah intelektualitasnya secara akademis

Banyak orang dengan intelektualitas yang tingggi justru malah menjadi bawahan dari seseorang yang tinggkat intelektualitas akademisnya jauh dibawahnya, namun sebenarnya para bos ini mempunyai tingkat kelebihan dalam hal kepribadian dan sikap dari bawaahanya yang berpendidikan tinggi.
Ambil contoh : Bob sadino pengusaha nyentrik yang selalu memaki celana jean pendek ini mempunyai banyak karyawan yang lulusan sarjana sedangkan beliau sendiri hanya sekolah sampai kelas 5 SD,Namun beliau mampu memimpin para bawahan yang pendidikan akademisnya lebih tinggi dari beliau
Bukan kami menganjurkan untuk tidak simpatik pada dunia pendidikan tapi justru kami sangat peduli pada dunia pendidikan,Contoh lain : CT(Choirul tanjung) apakah beliau sukses dari kegeniusan akademisnya sebagai dokter gigi jawabanya adalah TIDAK !, beliau sukses dari dunia bisnis yang digelutinya sejak dari kuliah,pertanyaanya  adalah  apakah beliau bermodal besar? Jawabanya juga tidak, beliau suskes dalam bisnis karena beliau mempunyai modal yang sangat besar yaitu kegeniusan dalam hal berhubungan dengan manusia lain yang menjadikan bisnisnya besar di antero nusantara.
Hal ini membuktikan bahwa kegeniusan akademis tidak selalu menjadi hal pokok dalam meraih sukses namun kepribaadian/sikaplah yang mendukung 80% kesuksesan seseorang.fakta ini mendorong kami untuk segera mengadakan transformasi dalam sistem pengajaran Anak-anak kita,agar kelak nanti anak-anak kita menjadi tokoh besar Dunia

Sebelum kita mempepelajari bagaman cara cerdas membentuk generasi yang cerdas kita pelajari kesalahan2 berikut dalam pendidikan anak:

PANDANGAN SALAH DALAM PENDIDIKAN

1.Menganggap bodoh anak yang tidak pintar secara akademis
Setiap orang tua mengharapkan anak2 nya mendapat nila bagus dalam mata pelajaran matematik,bahasa inggris, IPA, mereka yang mendapat nilai 9 dalam mata pelajaran diatas akan dianggap sebagai anak yang cerdas dan anak yang mendapat nilai kurang dari 6 pada mata pelajaran  diatas maka akan dianggap sebagai anak yang bodoh, tak luput gurupun mempunyai anggapan yang sama . Tentunya tidak semua orang genius dalam semua bidang oleh sebab itu kita tidak boleh menganggap  seorang anak bodoh hanya dengan melihat nilai akademisnya tanpa mepertimbangkan aspek atau bakat lain yang dimiliki
Perlu kami tekankan sekali lagi bahwa kesuksesan seseorang tidak ditentukan oleh intelegensi dalam bidang akademis jadi salah jika kita memaksakan kepada anak harus cakap dalam bidang akademik dan menggangap anak bodoh karena nilai matematiknya 6,  kita harus memandang aspek lain apakah ada bakat olah raga, bakat melukis, bakat menari dan kecakapan dalam berhubungan dengan teman-temanya
Kami tidak antipati pada dunia pendidikan justru kami sangat tertarik pada dunia pendidikan khususnya pendidkan anak, kami ingin merubah pola asuh dan pola ajar terhadap anak secara komprehensif sehingga anak tidak hanya di tekan secara akdemisnya namun anak diarahkan sesuai dengan bakat yang dimilikiny

2.Membatasi kreatifitas
hal ke-2yang keliru dalam pola pendidikan anak adalah membatasi daya imajinasi dan kreatifitas anak-anak, Sebenarnya anak-anak adalah makluk yang sangat kreaatif namun terkadang mereka tidak tahu bagaimana cara menempatkan kreatifitas mereka dengan benar,
Contoh kasus: seorang anak yang mencoret coret dinding Rumah atau sekolah dengan pensil warna seringkali mendapatkan teguran dan hukuman atas tindakanya tersebut,seringkali kita sebagai orang tua atau guru hanya memandang dari sudut pandang kita yaitu tindakan tersebut membuat kekotoran tanpa  mengkaji lebih dalam daya imajinasi dan kreatifitas anak dalam bidang seni, tugas kita yang sebenarnya adalah mendukung dan mengarahkan dengan menyediakan sarana yag benar untuk mengembangkan bakat melukis seorang anak bukan memarahinya atas kekotoran yang telah dibuatnya,..................coba anda bayangkan dengan memarahinya dan tanpa mengarahkan bagaimana cara yang benar dan media apa yang seharusnya  digunakan anda kehilangan seorang pelukis berbakat di negeri ini karena anda mencekal daya kreatifitas anak tanpa memberi arahan yang benar.
3.Mengganggap mustahil sebuah impian yang besar
Ketika seorang anak ditanya ingin jadi apa kelak? Pasti akan keluar dari mulut manis mereka impiian2 besar seperti pilot, presiden, dokter,artis , pengusaha,dosen dsb, mereka tidak tahu bagaimana untuk meraih impian tersebut dan tugas kita adalah mengarahkan anak dalam mencapai imipian tersebut dengan cara memberikan pendidikan yang tepat baik secara akademik maupun moralitas.
Dalam suatu kasus  kita sering memberikan statemen yang salah yang akhirnya mengubur dalam impian mereka contoh : ketika seorang anak kecil dengan orang tua seorang buruh serabutan ditanya gurunya cita2mu apa nak? Dia menjawab pengen jadi pengusaha! pasti gurunya akan tersenyum dan bilang bagus sekali cita2mu,namun sebaliknya ketika anak tersebut sudah duduk di bangku SMA  jawaban yang sama yang diberikan si anak tadi akan menjadi bahan tertawaan para teman,guru,bahkan orang tuanya sendiri..............karena mustahil anak dari seorang buruh jadi pegusaha besar
Kita kadang kurang menyadari bahwa semua hal yang besar berawal dari sebuah impian yanng kadang pada awalnya terlihat seperti khayalan,ilusi,bahkan seringkali pelakunya dianggap gila karena mengimpikan hal besar yang tidak masuk akal....,banyak contoh pemimpi2 besar yang mampu mewujudkan impianya,seperti Thomas alfa edison yang bermimpi membuat dunia menjadi terang,wreigt bersaudara yang bermimpi bahwa manusia bisa terbang dengan mengggunakan  sebuah pesawat,choirul tanjung yang hanya seorang pemuda dari keluarga miskin yang hidup di gang kumuh yang bermimpi jadi pengusaha sukses, impian impian mereka yang semula adalah  hal yang bagi orang kebanyakan tidak mungkin tapi dengan keyakinan dan kegigihan mereka mampu membuktikan kepada dunia bahwa mimpi mereka adalah nyata.

3.Menggap ijasah yang akan menjadikan kita sukses
97% orang tua menyekolahkan anaknya di sekolah terbaik berharap agar kelak anaknya lulus mendapat gelar dan ijasah dan dapat memperoleh pekerjaan yang baik yang sesuai dengan gelar dan ijasah yang didapat, paradigma ini justru membuat kerdil pemikiran dan menjadikan anak menjadi kurang kreatif dalam menghadapi setiap permasalahan yang berhubungan dengan masadepan,anak akan menggantungkan nasibnya pada orang lain,anak akan menunggu-nunggu kesempatan apabila adl lowongan sesuai dengan gelar dan ijasah yang disandangnya,anak tidak mampu berfikir kreatif untuk menciptakan hal baru yang akan menciptakan lapangan usaha bagi diri sendiri dan orang banyak,
Sudah saatnya kita merubah pola pikir bahwa pendidikan adalah cara untuk mendapatkan kecerdasan, dan kecerdasan adalah modal untuk meraih kesuksessan  yang pasti bukan hanya kecerdasan akademis namun juga kecerdasan sikap yang diperoleh saat menapaki bangku pendidikan melalui kehidupan beroorganisasi dan bersosial dengan teman sebaya
Untuk menutup bab I, maka kita sekilas akan mencoba mengamati kondisi linkungan sekitar coba  anda amati diantara teman-teman anda yang dulu sekolah atau kuliah bareng, siapa yang secara ekonomi, bisnis,politik yang bagus karirnya apakah dari teman-teman yang pintar akademisnya atau dari teman2 yang kreatif dan pandai bergaul,setelah mendapatkan hasil maka anda boleh setuju atau tidak setuju dengan ulasan saya diatas kalo anda setuju maka mari kita lanjutkan bab berikutnya, kalau tidak setuju cukupkan saja anda membaca artikel ini sampai disisni.


TAPI JIKA ANDA SETUJU MAKA MARI KITA DISKUSIKAN CARA TERBAIK DALAM MEMBENTUK GENERASI YANG BAIK PADA BLOG TAYANGAN SELANJUTNYA
dan hasil disikusiini akan kami bentuk sebuah buku yang akan mengulas tentang cara cerdas mendidik anak
andre supra,MWL/dinkes kab batang 2012